Minggu, 18 Desember 2011

PLN Akan Bangun PLTA Jatigede USD224 Juta

JAKARTA – PT PLN (Persero) berencana membangun Pusat Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede berkapasitas 2×55 megawatt (mw) dengan dana investasi sebesar USD224,4 Juta.

Rencana ini akan segera direalisasikan, menyusul telah disepakatinya kerja sama pembangunan dan pengelolaan PLTA Jatigede antara PLN dengan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Seperti dikutip dalam situs resmi PLN, Senin (19/12/2011), pihak Kementerian PU bertugas dalam pembangunan dan pengelolaan bendungan, termasuk waduk PLTA Jatigede. Sedangkan, PLN bertugas untuk membangun dan mengelola operasional PLTA Jatigede.

Pembangunan PLTA Jatigede, akan meliputi gedung pembangkit (power house), berikut dengan saluran pembawa air (water ways), tangki pendatar air (surge tank), pipa pesat (penstock), saluran buang (tailrace), bangunan transmisi (transformer yard dan switchyard), jaringan transmisi (transmission line) serta bangunan penunjang lainnya. Listrik yang dihasilkan PLTA Jatigede akan masuk ke dalam sistim transmisi 150 kilovolt (kV) Jawa Bali.

Selain untuk keperluan pengembangan PLTA, pembangunan bendungan Jatigede juga dimanfaatkan untuk melayani kebutuhan irigasi seluas 90 hektare (ha) dan upaya pengendalian banjir untuk dareah Pantura, terutama antara kota Cirebon dan Indramayu.

Saat ini, PLN secara intensif masih mempersiapkan kelengkapan administratif dan teknis yang dibutuhkan untuk pembangunan PLTA yang diperkirakan akan menyerap dana sekira USD224,4 Juta.

Salah satu tahapan yang tengah dipersiapkan itu adalah tahapan proses pelelangan untuk kontraktor pelaksana pembangunan PLTA Jatigede. Diharapkan PLTA Jatigede sudah dapat menyuplai pasokan listrik ke dalam sistim kelistrikan Jawa Bali pada 2015. (mrt) (rhs) sumber